Skip to main content

PELAJARAN SURAT AN NISA' 114

 

Allah SWT berfirman dalam surat Annisa' 114 artinya:

"Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali bisikan-bisikan dari orang yang menyuruh (manusia) memberi sedekah, atau berbuat ma'ruf, atau mengadakan perdamaian di antara manusia. Dan barangsiapa yang berbuat demikian karena mencari keridhaan Allah, maka kelak Kami memberi kepadanya pahala yang besar."(QS. An-Nisa' ayat 114)

An Najwa dalam tafsir Al Qurthubi adalah assir bainal itsnain atau rahasia antara dua orang.

Dalam ayat ini mengandung pelajaran bahwa berbisik-bisik ataupun mengobrol rahasia itu tidak ada kebaikannya kecuali dalam tiga hal yaitu;

1. Menyuruh bersedekah 

2. Menyuruh kebaikan 

3. Menyuruh memperbaiki hubungan antara manusia.

Tiga hal ini merupakan pangkal kebaikan..kenapa hanya sedekah secara khusus disebut, karena menunjukkan keutamaan dari sedekah padahal sedekah juga termasuk kebaikan juga.

kemudian sedekah juga ada nilai sosial di dalamnya, lihatlah bersedekah dan mendamaikan manusia yang  berselisih adalah cita-cita mulia yang berpahala tak terhingga.

Jangan berhenti berbuat baik walau banyak yang mencibir ataupun tidak ada yang berterimakasih..

قال علي بن أبي طالب رضي الله عنه : لا يزهدنك في المعروف كفر من كفره ، فقد يشكر الشاكر بأضعاف جحود الكافر

Berkata imam Ali bin Abi thalib ra: Janganlah sekali2 kamu mengurangi kebaikan karena pengingkaran org2 yg mengingkarinya..kadang kan ada orang bersykukur berterimakasih berlipat2 drpada pengingkaran yg mengingkarinya. (Tafsir Al Qurthubi, an nisa' 114)

so..walaupun org yg kita kasih tdk berterimakasih jgnlah bersedih krn pasti akan ada yg membalas kebaikan kita dengan berbagai kebaikan yang berlipat ganda.

Orang yang tidak bersedekah juga akan menyesal saat akan menghadap Allah SWT.

Allah SWT berfirman

وانفقوا مما رزقناكم من قبل ان يأتي احدكم الموت فيقول رب لولا اخرتني الى اجل قريب فأصدق واكن من الصالحين 

ولن يؤخر الله نفسا اذا جاء اجلها والله خبير بما تعملون 

" Dan infakkanlah sebagian yang kami rizkikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang dari kalian, ia akan mengatakan wahai tuhanku tidakkah Engkau menangguhkan aku waktu sebentar aku akan bersedekah dan termasuk orang-orang sholeh.

Tidak akan ditangguhkan sebuah jiwa jika telah datang ajalnya, dan Allah Maha Mengetahui apa-apa yang kamu kerjakan. (Qs. Al Munafiqun: 10-11)


Barang siapa melakukan tiga hal diatas yaitu menyuruh dirinya dan orang lain untuk sedekah, berbuat kebaikan dan mendamaikan orang yang berselisih karena seeking Allah's pleasure atau mencari ridlo Allah maka akan kami beri ia pahala yang besar dan agung.

Pahala itu tidak akan bisa kalau diberikan semuanya di dunia, karena dunia ini hanya sempit, fanak dan sebentar jika dibandingkan dengan akhirat. akan tetapi efeknya pahala ini bisa dirasakan di dunia dengan rumah tangga yang damai, anak-anak sholeh, orang-orang dekat yang baik dan berbagai kenikmatan yang ada di dunia. 

Semoga Allah memberikan kebaikan di dunia dan akhirat..aamiin


Comments

Popular posts from this blog

APAKAH TELUR NAJIS

Apakah Telur Najis oleh: Kholil Misbach, Lc Ada pertanyaan dari kawan tentang kenajisan telur hal itu dari artikel yang ia baca dalam sebuah postingan blog, dalam postingan tersebut menyatakan bahwa telur adalah najis karena keluar dari dubur ayam sehingga bercampur dengan kotoran ayam yang najis, barang yang kena najis adalah najis pula maka wajib membasuh telur sebelum digunakan. Aku ingin berusaha menjawab pertanyaan tersebut secara fikih dengan menyebutkan dalil-dalil semampunya. Menurut imam Nawawi dalam Kitabnya Al Majmu' Sebagai berikut: ( فرع) البيض من مأكول اللحم طاهر بالاجماع ومن غيره فيه وجهان كمنيه الاصح الطهارة (Cabang) Telur dari binatang yang dimakan dagingnya adalah suci secara ijmak. Adapun telur yang keluar dari binatang yang tidak dimakan dagingnya ada dua pendapat sebagaimana khilaf dalam maninya, yang paling shahih adalah suci. Keterangan: Jadi telur binatang yang halal dimakan seperti ayam, bebek, angsa, burung dsb adalah suci dan tidak najis. Berbeda dengan t

Terjemah kitab Fathul Wahhab karya Abu Zakaria Al Anshori

 Kitab Ath Thaharah (Bersuci) Kitab secara bahasa adalah menggabungkan dan mengumpulkan, secara istilah adalah nama dari  berbagai kumpulan khusus dari ilmu yang terdiri dari beberapa bab dan pasal biasanya. Thaharah secara bahasa adalah النظافة والخلوص من الادناس  Bersih dan terbebas dari kotoran-kotoran. adapun menurut Syariat thaharah adalah رفع حدث او ازالة نجس او ما في معناهما وعلى صورتهما "Mengangkat hadats atau menghilangkan najis atau sesuai makna keduanya atau sesuai gambarannya seperti tayammum dan mandi-mandi sunnah, tajdidul wudlu (memperbarui wudlu) dan basuhan kedua dan ketiga, semuanya termasuk macam-macam bersuci. (Bersambung)

VATIKANPUN AKAN MENJADI MILIK UMAT ISLAM

oleh: Kholil Misbach, Lc Romawi pada masa terdahulu merupakan negara adidaya yang sangat kuat dan kaya, saking besarnya kekuatan Romawi ini sampai ada surat yang menceritakan kisahnya yaitu surat Ar Rum yang berarti bangsa Romawi, walaupun besar, kuat dan adidaya karena tidak beriman kepada Allah dan rasul-Nya Muhammad saw maka negeri inipun akan hancur dan ditaklukkan oleh kaum muslimin. semoga Allah menjadikan kita sebagai penakluknya.  Sebuah berita bahagia bagi kaum muslimin bahwa vatikanpun kelak akan menjadi milik kaum muslimin, dalam sebuah riwayat:  Beliau bersabda “Kota Konstantinopel akan jatuh ke tangan Islam. Pemimpin yang menaklukkannya adalah sebaik-baik pemimpin dan pasukan yang berada di bawah komandonya adalah sebaik-baik pasukan.”  [H.R. Ahmad bin Hanbal Al-Musnad 4/335]. Dari Abu Qubail berkata: Saat kita sedang bersama Abdullah bin Amr bin al-Ash, dia ditanya: Kota manakah yang akan dibuka terlebih dahulu ; Konstantinopel atau Rumiyah?  Abdullah mem