oleh: Kholil Misbach Lc
Semua orang pasti ingin bahagia dan selamat di dunia dan di akhirat..berikut golongan-golongan yang tidak akan dibinasakan oleh Allah SWT.
1. Kaum yang ada Rasulullah saw di dalamnya.
Allah SWT berfirman:
وما كان الله ليعذبهم وانت فيهم
Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka sedang kamu berada pada mereka. ( qs. Al Anfal:33)
Ayat ini turun setelah Abu Jahal berdoa menantang: اللهم ان كان هذا هو الحق من عندك فامطر علينا حجارة من السماء او ئتنابعذاب أليم
Ya Allah jika agama ini benar dari Mu maka turunkan kami batu dari langit atau datangkan siksa yg pedih..lalu turunlah ayat ini.
قال ابن عباس: لم يعذب اهل قرية حتى يخرج النبي منها والمؤمنون.
Dalam tafsir Al Qurthubi..Ibnu Abbas mengatan:"Penduduk negri tdk akan disiksa sampai nabi dan kaum mukminin keluar darinya.
Kalau sekarang ini, kehadiran nabi saw bisa kita ganti dengan banyak bersholawat dan meneladani kepribadian nabi saw.
2. Kaum yang beristighfar meminta Ampun kepada Allah SWT.
Allah SWT berfirman:
وما كان الله معذبهم وهم يستغفرون )الانفال ٣٣(
Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun
3, Orang-orang Mushlih (memperbaiki diri dan org lain)
Allah SWT berfirman:
وما كان ربك ليهلك القرى بظلم واهلها مصلحون
Dan Tuhanmu sekali-kali tidak akan membinasakan negeri-negeri secara zalim, sedang penduduknya orang-orang yang berbuat kebaikan. (Qs. Hud:117)
Mushlih berbeda dengan shaleh, shaleh akan selamat di akhirat sedang muslih akan selamat di dunia dan akhirat.
Kanjeng nabi saw pernah ditanya apakah kami dibinasakan padahal di tengah2 kami orang2 sholeh? Beliau menjawab iya jika sudah banyak dosa اذا كثر الخبث
4. Tidak fasik yaitu tidak melakukan kemaksiatan2 kpd Allah.
ۚ فَهَلْ يُهْلَكُ إِلَّا الْقَوْمُ الْفَاسِقُونَ
"Dan tidaklah dibinasakan kecuali kaum yang fasik (Qs. Al Ahqof:35)
5. Tidak kaum yang dlolim.
Dlolim adalah perbuatan aniaya kepada diri, org lain dan kepada Allah SWT. kaum2 yg dlolimlah yang sudah dibinasakan Allah SWT.
Semua orang pasti ingin bahagia dan selamat di dunia dan di akhirat..berikut golongan-golongan yang tidak akan dibinasakan oleh Allah SWT.
1. Kaum yang ada Rasulullah saw di dalamnya.
Allah SWT berfirman:
وما كان الله ليعذبهم وانت فيهم
Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka sedang kamu berada pada mereka. ( qs. Al Anfal:33)
Ayat ini turun setelah Abu Jahal berdoa menantang: اللهم ان كان هذا هو الحق من عندك فامطر علينا حجارة من السماء او ئتنابعذاب أليم
Ya Allah jika agama ini benar dari Mu maka turunkan kami batu dari langit atau datangkan siksa yg pedih..lalu turunlah ayat ini.
قال ابن عباس: لم يعذب اهل قرية حتى يخرج النبي منها والمؤمنون.
Dalam tafsir Al Qurthubi..Ibnu Abbas mengatan:"Penduduk negri tdk akan disiksa sampai nabi dan kaum mukminin keluar darinya.
Kalau sekarang ini, kehadiran nabi saw bisa kita ganti dengan banyak bersholawat dan meneladani kepribadian nabi saw.
2. Kaum yang beristighfar meminta Ampun kepada Allah SWT.
Allah SWT berfirman:
وما كان الله معذبهم وهم يستغفرون )الانفال ٣٣(
Dan tidaklah (pula) Allah akan mengazab mereka, sedang mereka meminta ampun
3, Orang-orang Mushlih (memperbaiki diri dan org lain)
Allah SWT berfirman:
وما كان ربك ليهلك القرى بظلم واهلها مصلحون
Dan Tuhanmu sekali-kali tidak akan membinasakan negeri-negeri secara zalim, sedang penduduknya orang-orang yang berbuat kebaikan. (Qs. Hud:117)
Mushlih berbeda dengan shaleh, shaleh akan selamat di akhirat sedang muslih akan selamat di dunia dan akhirat.
Kanjeng nabi saw pernah ditanya apakah kami dibinasakan padahal di tengah2 kami orang2 sholeh? Beliau menjawab iya jika sudah banyak dosa اذا كثر الخبث
4. Tidak fasik yaitu tidak melakukan kemaksiatan2 kpd Allah.
ۚ فَهَلْ يُهْلَكُ إِلَّا الْقَوْمُ الْفَاسِقُونَ
"Dan tidaklah dibinasakan kecuali kaum yang fasik (Qs. Al Ahqof:35)
5. Tidak kaum yang dlolim.
Dlolim adalah perbuatan aniaya kepada diri, org lain dan kepada Allah SWT. kaum2 yg dlolimlah yang sudah dibinasakan Allah SWT.
وَمَا كُنَّا مُهْلِكِي الْقُرَىٰ إِلَّا وَأَهْلُهَا ظَالِمُونArtinya: Dan tidaklah kami membinasakan sebuah negeri kecuali penduduknya orang2 yang dlolim.
Saudaraku! Hidup di dunia hanya sementara sedang hidup di akhirat nanti adalah abadi, alangkah beruntungnya org yang selamat di akhirat dengan tidak melupakan bagiannya di dunia..semoga kita semua dikumpulkan di surganya Allah Swt.
Saudaraku! Hidup di dunia hanya sementara sedang hidup di akhirat nanti adalah abadi, alangkah beruntungnya org yang selamat di akhirat dengan tidak melupakan bagiannya di dunia..semoga kita semua dikumpulkan di surganya Allah Swt.
Comments
Post a Comment
Silahkan Komentar Yg Positif