oleh kholil misbach
memasak merupakan hal yang menyenangkan bagi orang yang hobinya memasak. Akan tetapi bagi orang yang tidak suka memasak maka memasak adalah beban, terasa berat dan susah untuk dilakukan.
sebagai seorang istri, memasak untuk anak-anak dan suami merupakan suatu pengabdian cinta, bagaimana tidak? seorang suami karena pekerjaannya tidak sempat untuk memasak, begitu juga anak-anak, mereka belum waktunya memasak sendiri.
perlu diperhatikan memasak buat suami dan anak adalah amal ibadah yang tak ternilai pahalanya. karena bernilai ibadah sudah sepantasnya seorang istri dengan ikhlas melakukannya. begitu juga sang suami, bekerja juga ibadah maka mencari nafkah harus dibarengi rasa ikhlas dan niat tulus karena Allah.
mungkin seorang isteri mengatakan kan lebih enak jajan diluar gak usah capek-capek masak...
ucapan seperti ini kurang dibenarkan karena jajan diluar itu kadang banyak madlorot dan kerugiannya.
Untuk tidak memasak seorang isteri harus berpikir masak-masak akan kerugiannya ini...
pertama: kebersihan kurang terjamin, walaupun masih banyak juga warung-warung kuliner yang sehat dan higenis. Untuk itulah nasehati suami anda untuk membeli di warung yang baik.
kedua; bisa menjadikan suami senang bercengkrama dengan penjual makanan yang cantik.
ketiga; keharmonisan rumah tangga akan berkurang.
keempat; makanan si istri jauh lebih enak karena ada bumbu cinta dan ketulusan di sana.
Bagi seorang isteri berusahalah masak walau sederhana yang penting sehat dan mengandung kalori yang dibutuhkan tubuh. Walau lauknya ikan goreng, sambal terasi sama telur dadar, atau hanya lauk sambal terong.
Seorang suami juga jangan nuntut masakan yang macam-macam, hormatilah dia yang telah rela bangun lebih awal untuk memasakkan suaminya.
Lalu bagaimana jika istri dalam keadaan sibuk tidak sempat memasak? Hebanyak opsi yang bisa ia pilih, mungkin bisa berdiskusi dengan suami untuk mengambil pembantu masak, bisa juga si isteri beli makanan dari luar dan si istri yang menyajikan. Atau yang ketiga..ajak suami dan anak-anak jajajan di luar..tapi ingat kalau setiap hari jajan di luar ya gaji sebulan bisa gak cukup..
wallahu a'lam
memasak merupakan hal yang menyenangkan bagi orang yang hobinya memasak. Akan tetapi bagi orang yang tidak suka memasak maka memasak adalah beban, terasa berat dan susah untuk dilakukan.
sebagai seorang istri, memasak untuk anak-anak dan suami merupakan suatu pengabdian cinta, bagaimana tidak? seorang suami karena pekerjaannya tidak sempat untuk memasak, begitu juga anak-anak, mereka belum waktunya memasak sendiri.
perlu diperhatikan memasak buat suami dan anak adalah amal ibadah yang tak ternilai pahalanya. karena bernilai ibadah sudah sepantasnya seorang istri dengan ikhlas melakukannya. begitu juga sang suami, bekerja juga ibadah maka mencari nafkah harus dibarengi rasa ikhlas dan niat tulus karena Allah.
mungkin seorang isteri mengatakan kan lebih enak jajan diluar gak usah capek-capek masak...
ucapan seperti ini kurang dibenarkan karena jajan diluar itu kadang banyak madlorot dan kerugiannya.
Untuk tidak memasak seorang isteri harus berpikir masak-masak akan kerugiannya ini...
pertama: kebersihan kurang terjamin, walaupun masih banyak juga warung-warung kuliner yang sehat dan higenis. Untuk itulah nasehati suami anda untuk membeli di warung yang baik.
kedua; bisa menjadikan suami senang bercengkrama dengan penjual makanan yang cantik.
ketiga; keharmonisan rumah tangga akan berkurang.
keempat; makanan si istri jauh lebih enak karena ada bumbu cinta dan ketulusan di sana.
Bagi seorang isteri berusahalah masak walau sederhana yang penting sehat dan mengandung kalori yang dibutuhkan tubuh. Walau lauknya ikan goreng, sambal terasi sama telur dadar, atau hanya lauk sambal terong.
Seorang suami juga jangan nuntut masakan yang macam-macam, hormatilah dia yang telah rela bangun lebih awal untuk memasakkan suaminya.
Lalu bagaimana jika istri dalam keadaan sibuk tidak sempat memasak? Hebanyak opsi yang bisa ia pilih, mungkin bisa berdiskusi dengan suami untuk mengambil pembantu masak, bisa juga si isteri beli makanan dari luar dan si istri yang menyajikan. Atau yang ketiga..ajak suami dan anak-anak jajajan di luar..tapi ingat kalau setiap hari jajan di luar ya gaji sebulan bisa gak cukup..
wallahu a'lam
Comments
Post a Comment
Silahkan Komentar Yg Positif