Skip to main content

Ramuan Jeruk & Sirih Penghilang Bau Badan

Ramuan Jeruk & Sirih Penghilang Bau Badan

Sebentar lagi musim panas menjelang. Pada kebanyakan orang, udara panas menyebabkan keringat.Ada orang yang berkeringat tapi tidak menyebabkan bau badan, tapi tidak sedikit, keringat yang berlimpah ruah menyebabkan bau badan. Bau badan selintas merupakan masalah kecil. Namun, gangguan ini bisa berakibat fatal dalam pergaulan, bahkan juga karier. Manfaatkan jeruk, daun sirih, atau beluntas untuk menanggulanginya.
Orang yang bermasalah dengan bau badan (BB) tidak selalu jorok atau malas mandi. Kenyataannya memang ada orang dengan produksi kelenjar keringat berlebih sehingga tubuhnya selalu mengeluarkan bau kurang sedap.
Tak ada salahnya mencoba mengatasi BB dengan cara-cara alami. Ahli tanaman obat, Ir. Wahyu Soeprapto dari Balai Materia Medica, Malang, mengatakan ramuan alami selain minim efek samping juga dapat menjadi salah satu alternatif menyiasati makin tingginya harga produk industri seperti deodoran, bedak antikeringat, maupun obat minum.
Sebagai langkah awal, bila Anda bermasalah dengan BB, Anda bisa mencoba beberapa ramuan tradisional di bawah ini:
Ramuan Pertama:
1 buah jeruk limau yang agak besar
3 sendok makan kapur sirih
1 sendok teh bubuk merica
1 sendok teh bubuk kapur barus
Campurkan semua bahan tersebut lalu oleskan pada ketiak. Ramuan ini berfungsi mengusir bau badan sekaligus sebagai antikeringat.
Ramuan Kedua:
Ambil 4-6 lembar daun sirih (Piper beetle L.). Rebus dengan dua gelas air. Air rebusannya diminum setiap pagi. Boleh ditambahkan sedikit gula.
Ramuan Ketiga:



Sepotong tawas dihancurkan, lalu dicampur dengan 1 sendok makan sari buah jeruk kasturi (Citrus microcarpa bunge) atau lebih dikenal dengan nama jeruk limau. Oleskan pada ketiak setiap usai mandi.
Ramuan Keempat:
Segenggam daun beluntas direbus dengan tiga gelas air, hingga airnya tersisa 1,5 gelas. Minumlah selagi masih hangat. Boleh ditambah sedikit gula. Daun beluntas muda bisa juga dimakan sebagai lalapan. Daun beluntas dapat membasmi koloni bakteri Floranormal anaerob (yang tak terserap) pada lipatan tubuh.
Ramuan Kelima:
Air perasan segenggam daun sirih dicampur dengan sari jeruk kasturi atau jeruk limau. Gunakan sebagai deodoran. Caranya, gosokkan ke bagian ketiak seusai mandi dan sebelum tidur.
Ramuan Keenam:
Beberapa lembar daun jeruk purut diiris kecil-kecil, lalu dibubuhi kecap atau dicampur sambal, disantap sebagai lalapan. Kandungan minyak
asiri (limonena) dalam daun jeruk purut (Citrus hystrix) akan memperbaiki metabolisme lemak, sehingga tidak perjadi peroksida lemak yang menurunkan senyawa-senyawa yang menimbulkan bau tak sedap.
Ramuan Ketujuh:
Ambil dua jari kunyit, kupas, lalu cuci bersih. Parut kunyit, lalu saring. Campur dengan 2/3 gelas air panas yang sudah dibubuhi gula aren sebesar ibu jari tangan. Aduk sampai rata. Biarkan sebentar, hingga kunyit mengendap di dasar gelas. Minum setiap menjelang tidur malam.
Ramuan Kedelapan:
Siapkan daun kenanga sebanyak dua genggam tangan dan temu giring yang sudah dikelupas sebanyak satu genggam. Kedua bahan tersebut ditumbuk halus, dibuat tablet sebesar kelereng kecil atau kapsul. Keringkan dengan cara dijemur pada terik matahari lalu disimpan dalam toples yang kering. Minum setiap habis makan pagi dan malam sebanyak satu tablet.
Catatan:
Sebelum menjalankan cara-cara di atas, ada baiknya perhatikan dahulu kebutuhannya, apakah tubuh Anda sensitif terhadap bahan-bahan tertentu. Konsultasi dengan ahli kosmetika atau tenaga medis sangat dianjurk

Comments

Popular posts from this blog

VATIKANPUN AKAN MENJADI MILIK UMAT ISLAM

oleh: Kholil Misbach, Lc Romawi pada masa terdahulu merupakan negara adidaya yang sangat kuat dan kaya, saking besarnya kekuatan Romawi ini sampai ada surat yang menceritakan kisahnya yaitu surat Ar Rum yang berarti bangsa Romawi, walaupun besar, kuat dan adidaya karena tidak beriman kepada Allah dan rasul-Nya Muhammad saw maka negeri inipun akan hancur dan ditaklukkan oleh kaum muslimin. semoga Allah menjadikan kita sebagai penakluknya.  Sebuah berita bahagia bagi kaum muslimin bahwa vatikanpun kelak akan menjadi milik kaum muslimin, dalam sebuah riwayat:  Beliau bersabda “Kota Konstantinopel akan jatuh ke tangan Islam. Pemimpin yang menaklukkannya adalah sebaik-baik pemimpin dan pasukan yang berada di bawah komandonya adalah sebaik-baik pasukan.”  [H.R. Ahmad bin Hanbal Al-Musnad 4/335]. Dari Abu Qubail berkata: Saat kita sedang bersama Abdullah bin Amr bin al-Ash, dia ditanya: Kota manakah yang akan dibuka terlebih dahulu ; Konstantinopel atau Rum...

APAKAH TELUR NAJIS

Apakah Telur Najis oleh: Kholil Misbach, Lc Ada pertanyaan dari kawan tentang kenajisan telur hal itu dari artikel yang ia baca dalam sebuah postingan blog, dalam postingan tersebut menyatakan bahwa telur adalah najis karena keluar dari dubur ayam sehingga bercampur dengan kotoran ayam yang najis, barang yang kena najis adalah najis pula maka wajib membasuh telur sebelum digunakan. Aku ingin berusaha menjawab pertanyaan tersebut secara fikih dengan menyebutkan dalil-dalil semampunya. Menurut imam Nawawi dalam Kitabnya Al Majmu' Sebagai berikut: ( فرع) البيض من مأكول اللحم طاهر بالاجماع ومن غيره فيه وجهان كمنيه الاصح الطهارة (Cabang) Telur dari binatang yang dimakan dagingnya adalah suci secara ijmak. Adapun telur yang keluar dari binatang yang tidak dimakan dagingnya ada dua pendapat sebagaimana khilaf dalam maninya, yang paling shahih adalah suci. Keterangan: Jadi telur binatang yang halal dimakan seperti ayam, bebek, angsa, burung dsb adalah suci dan tidak najis. Berbeda dengan t...

Terjemah kitab Fathul Wahhab karya Abu Zakaria Al Anshori

 Kitab Ath Thaharah (Bersuci) Kitab secara bahasa adalah menggabungkan dan mengumpulkan, secara istilah adalah nama dari  berbagai kumpulan khusus dari ilmu yang terdiri dari beberapa bab dan pasal biasanya. Thaharah secara bahasa adalah النظافة والخلوص من الادناس  Bersih dan terbebas dari kotoran-kotoran. adapun menurut Syariat thaharah adalah رفع حدث او ازالة نجس او ما في معناهما وعلى صورتهما "Mengangkat hadats atau menghilangkan najis atau sesuai makna keduanya atau sesuai gambarannya seperti tayammum dan mandi-mandi sunnah, tajdidul wudlu (memperbarui wudlu) dan basuhan kedua dan ketiga, semuanya termasuk macam-macam bersuci. (Bersambung)